[CoViD-19 Var.2] Varian CoViD Kedua “501.V2” Nan ‘Ganas’ Ditemukan di Afrika Selatan

Setelah Varian di Inggris, Ilmuwan Temukan Varian CoViD-19 Kedua “501.V2” Nan ‘Ganas’ di Afrika Selatan Yang Serang Anak-Anak Muda!

Selain varian jenis baru Corona yang ditemukan di Inggris, kini ilmuwan kembali melaporkan varian baru virus Corona yang diduga lebih ganas. Varian baru Corona ini ditemukan di Afrika Selatan.

Adalah Varian 501.V2, yang diidentifikasi para peneliti Afrika Selatan. Varian ini juga disebut menjelaskan bagaimana penyebaran COVID-19 di gelombang kedua Afrika Selatan terjadi sangat cepat.

“Varian ganas dari virus Corona telah terdeteksi di Afrika Selatan yang berpengaruh pada penyebaran cepat gelombang kedua, dan menyerang orang yang lebih muda,” kata Menteri Kesehatan Zwelini Mkhize, Jumat (18/12/2020).

Menyerang Usia Muda

“Dikenal sebagai Varian 501.V2, diidentifikasi oleh para peneliti Afrika Selatan dan rinciannya telah dikirim ke Organisasi Kesehatan Dunia,” lanjut Zwelini Mkhize dalam sebuah pernyataan.

Dikutip dari Straits Times, tim peneliti yang dipimpin Kwazulu-Natal Research Innovation and Sequencing Platform (KRISP) telah mengurutkan ratusan sampel Corona sejak wabah merebak di sana. Terlihat bahwa temuan varian baru ini semakin mendominasi dua bulan belakangan.

Afrika Selatan

Afrika Selatan

Para dokter di Afrika Selatan juga menyebut semakin banyak pasien Corona di usia muda yang mengalami kondisi parah akibat COVID-19, meskipun beberapa di antaranya tak memiliki penyakit penyerta yang bisa memperparah kondisi saat terpapar virus Corona.

“Hal ini menunjukkan bahwa gelombang kedua yang kami alami saat ini, didorong oleh varian baru ini,” Mkhize menyimpulkan.

Beragam varian virus Corona telah diidentifikasi sejak wabah COVID-19 merebak di dunia. Mutasi yang terjadi menjadi perhatian para pejabat kesehatan dunia.

Meski begitu, hingga kini belum ada mutasi Corona yang terbukti mempengaruhi efektivitas vaksin atau memperparah infeksi COVID-19 saat terpapar.

Kedua Varian Yang “Bertemu” di Inggris, Keduanya Lebih Mudah Menular

Afrika Selatan yang juga menemukan mutasi Corona baru, diduga lebih ganas, dan disebut memicu lonjakan kasus kematian di sana. Rupanya, varian baru Corona ini juga sudah menyebar ke Inggris.

Dikutip dari Reuters, ada dua kasus Corona dari mutasi baru asal Afsel yang diidentifikasi di Inggris. Keduanya melakukan perjalanan dari Afrika Selatan beberapa minggu terakhir.

“Varian baru ini sangat memprihatinkan, karena lebih cepat menular, dan tampaknya telah bermutasi lebih jauh daripada varian baru yang sebelumnya ditemukan di Inggris,” kata Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock.

Di sisi lain, Inggris juga tengah berjuang dengan varian baru Corona yang diduga 70 persen lebih menular. Penelitian lebih lanjut tengah dilakukan pada varian baru Corona Inggris. (baca: [CoViD-19 Var.1] Varian CoViD-19 Inggris 70% Lebih Menular Dan Lebih Mematikan)

Dua kasus yang ditemukan terkait varian baru Corona dari Afrika Selatan yang ada di Inggris tengah menjalani karantina. Perjalanan dari Afrika Selatan pun dibatasi.

Sejumlah negara dalam beberapa waktu terakhir, juga melarang perjalanan hingga keluar-masuk Inggris dan Afrika Selatan terkait varian baru Corona. Termasuk Indonesia, melarang kedatangan warga dari Inggris.

Berbedakah varian baru Corona di Inggris dan Afrika Selatan?

“Jadi varian baru di Inggris, yang telah kami identifikasi, sangat berbeda dengan varian di Afrika Selatan, mutasinya berbeda,” kata Susan Hopkins dari Public Health England.

“Keduanya terlihat lebih mudah menular. Kami memiliki lebih banyak bukti tentang transmisi untuk varian Inggris karena kami telah mempelajarinya dengan sangat detail dengan mitra akademis. Kami masih mempelajari varian Afrika Selatan,” tuturnya.

Namun, terkait dampaknya pada vaksin Corona, disebutkan hingga kini belum ada bukti bahwa mutasi yang berkembang mempengaruhi efektivitas vaksin.

“Saat ini kami tidak memiliki bukti bahwa vaksin nantinya tidak akan efektif karena mutasi ini, jadi sebenarnya yang dimaksud adalah bahwa ada bukti kuat bahwa vaksin itu akan berhasil, karena vaksin menghasilkan respons kekebalan yang kuat dan luas serta bertindak melawan banyak variasi dalam virusnya,” katanya. (IndoCropCircles)

Pustaka:


Video:

South Africa detects new variant of the coronavirus


Artikel Lainnya:

[CoViD-19 Var.1] Dunia Geger! Varian Baru Virus Corona Ditemukan di Inggris

[CoViD-19 Var.1] Varian CoViD-19 Inggris 70% Lebih Menular Dan Lebih Mematikan

[CoViD-19 Var.3] Tambah Geger! Setelah Inggris dan Afsel, Varian Virus CoViD-19 Ketiga Muncul Di Nigeria!

[Long CoViD] Usahakan Jangan Kena Covid-19, Inilah Efek Jangka Panjangnya!

[Vaksin CoViD-19] Jangan Beli Vaksin Corona Buatan Bill Gates!

CoViD-19 “Made in” Laboratorium Amerika Serikat

CoViD19 Mutasi! Serangan Senyap: Ribuan Positif CoViD19 Tanpa Gejala Infeksi

CoViD-19 Belum Usai, Muncul Virus H7N3 Yang Ancam Amerika

Misteri CoronaVirus CoV-2019: Mengangkat Misteri Virus “Mahkota Baru” Secara Ilmiah

Di Tengah Wabah CoViD-19: Ada Sinyal Misterius Dari Langit Dikirim Tiap 16 Hari


Setelah Varian di Inggris, Ilmuwan Temukan Varian CoViD-19 Kedua “501.V2” Nan ‘Ganas’ di Afrika Selatan Yang Serang Anak-Anak Muda!

[CoViD-19 Var.2] Varian CoViD Kedua “501.V2” Nan ‘Ganas’ Ditemukan di Afrika Selatan

Pos ini dipublikasikan di Penyakit & Kesehatan dan tag , , , , , . Tandai permalink.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.