Mossad di Indonesia: Ketika Orde Baru Mulai “Main Mata” Dengan Israel

digging suharto history for the truth header

Mossad di Indonesia: Ketika Orde Baru Mulai “Main Mata” Dengan Israel

classified header

Presiden Soekarno tidak pernah merestui pembukaan hubungan diplomatik Indonesia dengan Israel. Meski begitu, upaya itu tetap dilakukan oleh beberapa pihak lain secara rahasia.

israel insideSetelah Orde Lama tumbang dan Soeharto berkuasa, maka upaya mendekat kepada Israel mulai dibina. Tetapi kerjasama itu hanya terbatas pada bidang militer dan itupun dilakukan dengan sembunyi-sembunyi.

Menurut artikel Dr. Colin Rubenstein di situs jcpa.org, awal mula ketertarikan Indonesia kepada militer Israel adalah sewaktu Negara Zionis itu memenangkan Perang Enam Hari pada 1967. Beberapa petinggi militer Indonesia terkesan dengan kesanggupan Israel mengalahkan Mesir, Suriah, dan Libanon pada peristiwa itu.

Saat Orde Baru mulai berkuasa, sikap Indonesia terhadap konflik Palestina-Israel mulai melunak dengan pendekatan moderat, tidak seperti masa Presiden Soekarno yang tegas menentang segala bentuk kontak dengan Israel.

Agar tidak terlalu terlihat dukungan Indonesia terhadap perjuangan bangsa Palestina mulai surut, pada 1972 Menteri Luar Negeri Adam Malik melawat ke beberapa negara Timur Tengah. Misinya adalah meyakinkan para pemimpin Arab tentang sikap Indonesia tidak keberatan jika Lembaga Pembebasan Palestina (PLO) membuka kantor perwakilan di Ibu Kota Jakarta.

Pada 1979, secara rahasia Indonesia membeli 28 pesawat tempur Skyhawk dan sebelas helikopter dari Angkatan Udara Israel. Tiga tahun kemudian pemerintah baru mengakui telah bertransaksi membeli alat utama sistem persenjataan itu dengan Israel lewat perusahaan perantara asal Amerika. (baca: TOP SECRET: “Operasi Alpha” Sangat Rahasia Era Rezim Orde Baru, Terkuak!)

TNIAU_A4 Skyhawk 01

A4 Skyhawk milik Indonesia dari Israel

Setahun kemudian pemerintah mencabut larangan pemberian visa buat berkunjung ke Israel. Wartawan dalam negeri dibolehkan berkunjung ke Negeri Zionis itu.

Fasilitas pengiriman pos dan sambungan telepon langsung Indonesia – Israel pun segera dibangun.

Beberapa negara Arab mengecam tindakan Indonesia menormalisasi hubungan dengan Israel. Tetapi Soeharto berkelit dan tetap menunjukkan simpatinya kepada Palestina.

Pada 1993, Menteri Luar Negeri Israel Shimon Peres dan Menteri Luar Negeri Indonesia Ali Alatas, bertemu secara informal di Konferensi Hak Asasi Manusia oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa di Wina, Austria. Peres menyatakan keinginan negaranya untuk membuka hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Tetapi Ali Alatas mengatakan hal itu bisa terjadi jika pembicaraan perdamaian Israel-Palestina berjalan lancar. Untuk memuluskan rencana itu, Duta Besar Israel untuk Singapura, Daniel Megido, kala itu diduga mengadakan pertemuan rahasia dengan para pejabat di Kementrian Luar Negeri Indonesia.

Kabar itu pun bocor ke wartawan dan langsung saja Ali Alatas dicecar bermacam pertanyaan mengenai hal itu. Namun ia dan Menteri Pertahanan Edi Sudrajat menepis kabar itu.

israel zionism zionist-4 stooges

Pada September 1993, Perdana Menteri Israel Yitzak Rabin berkunjung ke Jakarta secara rahasia dan bertemu dengan Presiden Soeharto. Peristiwa itu terjadi tiga minggu setelah pemimpin PLO, Yaser Arafat, melawat ke Indonesia. Kabar itu disampaikan kepada wartawan empat jam setelah pesawat Rabin meninggalkan Landasan Udara Halim Perdanakusuma dan mendarat di Bandara Changi, Singapura.

Di bulan dan tahun sama, Panglima ABRI (sekarang TNI) Jenderal Faisal Tanjung menyangkal kabar jika militer Indonesia mendapat hibah alat kelengkapan tempur dari Israel. Masih di bulan yang sama, beberapa organisasi Islam menentang kunjungan empat wartawan senior Indonesia ke Tel Aviv, Israel, dan melarang pemutaran film the Schindler List.

Setahun kemudian 1994, rombongan pengusaha Kamar Dagang Israel melawat ke Indonesia. Di tempat terpisah, Dinas Bea Cukai Israel juga datang ke Jakarta. Intinya adalah membicarakan persyaratan perdagangan kedua negara secara rahasia. Tercatat delegasi konglomerat Zionis itu bertamu kembali ke tanah air dua tahun berikutnya, dan Soeharto tahu hal itu.

Pada acara 50 Tahun Perserikatan Bangsa-Bangsa, Perdana Menteri Israel Yitzak Rabin dan Presiden Soeharto kembali bertemu. Keduanya sepakat untuk membina hubungan diplomatik lebih jauh yang dimulai dari sektor perdagangan. Sungguh pada dekade tahun 1990-an itu, memang terbukti bahwa era Orde Baru (New Order), sudah memulai “bermain mata” dengan Israel.

Mossad Buka lowongan melalui Internet

mossad-sealSekarang, mari kita fast forward atau mempercepat waktu maju ke depan tentang hubungan Israel ini, meloncati waktu hingga pada tahun 2013-an.

Badan intelijen legendaris asal Israel, Mossad, kembali membuka lowongan lewat Internet. Tradisi membuka kesempatan kerja secara terbuka ini sudah berlangsung satu dasawarsa belakangan.

Hingga kini di halaman depan web mossad masih menampilkan lowongan itu. Ada satu kutipan pamungkas di sana, “Ini adalah rahasiaku, selalu dan selamanya”. Juga ada kalimat “Kehidupan adalah apa yang kamu buat.”

Dengan pembukaan lowongan secara terbuka ini menunjukkan Mossad bersedia menerima mata-mata dari negara mana saja, termasuk Indonesia. Apalagi sebagai negara berpenduduk mayoritas muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki keistimewaan bagi Israel.

Hal ini diakui Duta Besar Israel untuk Singapura, Amira Arnon pada tahun 2012 lalu. Dia menegaskan Indonesia sangat penting bagi negara Zionis itu. “Indonesia adalah negara terbesar di Asia Tenggara dan berpenduduk mayoritas muslim terbesar di dunia,” tuturnya. “Indonesia juga amat penting bila dilihat dari sisi ekonomi karena memiliki jumlah penduduk sangat banyak dan kekayaan alamnya amat besar.”

Karena itu jangan heran jika Mossad juga beroperasi di Indonesia. “Agen-agen Mossad di Indonesia bekerja sepengetahuan pemerintah dan atas izin pemerintah Indonesia,” kata mantan agen Mossad Victor Ostrovsky dalam wawancara khusus dengan majalah News Dawn.

Namun Kepala Badan Intelijen Negara, Marciano Norman, membantah ada kantor Mossad di Indonesia. “Secara spesifik antara kita dan Israel tidak mempunyai hubungan diplomatik. Jadi mereka tidak bisa masuk ke Indonesia,” ujarnya. “Kalau mereka punya hubungan dengan negara tetangga, iya.”

dinas rahasia israel

Lowongan mossad itu terbuka bagi lelaki dan perempuan. Ada banyak posisi ditawarkan, termasuk di bidang teknologi dan administrasi. “Negara Israel tiap hari selalu menghadapi ancaman nyata. Kami harus terus merekrut orang-orang terbaik,” tutur Direktur Mossad Tamir Pardo dalam siaran pers, seperti dilansir surat kabar the Times of Israel.

Lebih lanjut, untuk menarik minat para pelamar pada situsnya, Mossad juga menaruh tiga slogan dari tiga tokoh mereka. M, agen spesialis Mossad bilang, “Bergabunglah dengan kami untuk melihat hal tidak kelihatan dan melakukan sesuatu tak mungkin.”

David Ben Gurion, pendiri sekaligus perdana menteri pertama Israel, menyatakan, “Sejarah tidak ditulis (tapi) sejarah itu dibuat.”

Mantan Presiden Shimon Peres juga tidak mau kalah. “Orang tidak memiliki fantasi tidak dapat melakukan hal yang luar biasa,” katanya.

Masuk lebih jauh ke dalam, Mossad menjelaskan para pelamar akan menjalani pelbagai ujian dan membutuhkan waktu lumayan lama. Lamanya tes bakal dijalani seorang calon agen Mossad tergantung seberapa cocok biodata dan kemampuan sang pelamar terhadap posisi yang diinginkan.

Ada enam kategori pertanyaan mesti dijawab langsung di laman selanjutnya, yakni perkenalan, data rinci pelamar, pendidikan dan bahasa, pengalaman tugas negara baik sipil atau militer, pekerjaan, serta riwayat perjalanan ke luar negeri dan data tambahan lainnya.

Pelamar baru bisa pindah ke kategori lain setelah selesai tiap kategori. “Daftar pertanyaan soal biodata ini digunakan Mossad untuk mengecek kemungkinan kecocokan dengan posisi yang dilamar,” ujar Mossad. “Semua jawaban bakal disimpan dan dilindungi dalam sistem internal kami serta boleh diakses oleh karyawan Mossad yang bertugas dalam lingkup rekrutmen.”

situs mossad 02

Diintimidasi agen Mossad

Sebut saja F, dan sudah lupa bulan apa dan bahkan tahun berapa kejadiannya. ceritanya begini. Suatu hari lelaki berinisial Y menghubunginya. Entah dari mana Y mendapatkan nomor telepon seluler F. Lebih mengejutkan lagi, dia juga tahu nama F meski baru pertama kali mengontak.

“…ada orang dari Tel Aviv mau bertemu kamu. Ini terkait wawancara kamu dengan Mordechai Vanunu…”, kata Y, seperti diceritakan F awal pekan ini.

Mordechai Vanunu dikenal juga sebagai John Crossman, adalah warga Israel dan mantan teknisi nuklir Israel. Lalu ia mengetahui senjata pemusnah massal Israel dan mengungkapkan program senjata nuklir Israel kepada pers Inggris pada tahun 1986. Ia kemudian dipancing ke Italia oleh agen Mossad, lalu ia dibius dan diculik oleh agen intelijen Israel itu. Kemudian ia dibawa ke Israel dan akhirnya dihukum dalam sidang yang digelar secara tertutup

Vanunu menghabiskan 18 tahun di penjara, termasuk lebih dari 11 tahun di sel isolasi. Ia dibebaskan dari penjara pada tahun 2004 dan menjadi tunduk pada tingkah lakunya dari pembatasan bicara dan gerakannya.

Sejak itu ia telah ditangkap beberapa kali karena pelanggaran, termasuk memberikan sejumlah wawancara kepada wartawan asing dan berusaha untuk meninggalkan Israel.

Vanunu mengatakan bahwa ia menderita penderitaan kejam dan perawatan babar yang biadab ditangan pemerintah Israel saat dipenjara, dan menunjukkan bahwa perlakuan kepadanya akan berbeda jika ia tidak menjadi Kristen dan tetap menjadi seorang Yudaisme.

Pada tahun 2007, Vanunu dijatuhi hukuman lagi selama enam bulan penjara karena melanggar persyaratan pembebasan bersyaratnya.

Pada bulan Mei 2010, Vanunu ditangkap dan dihukum lagi selama tiga bulan penjara atas tuduhan bahwa ia bertemu orang asing yang melanggar ketentuan pembebasannya pada 2004 dari penjara.

vanunuVanunu danggap dunia internasional sebagai whistleblower, namun oleh Israel ia adalah pengkhianat. Bahkan oleh aktivis dunia ia disebut sebagai pahlawan unggul era nuklir.

Walau yang ingin menemui F bukan Vanunu langsung, namun ia mengetahui bahwa orang yang ingin menemuinya adalah agen Mossad, maka sang istri mengingatkan agar F berhati-hati. F menyanggupi permintaan itu dan menyaratkan pertemuan berlangsung di tempat terbuka.

Akhirnya disetujui pertemuan dengan agen Mossad itu dilakukan di Fountaine Lounge yang berada di Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat. Di sana F bertemu Y yang keturunan Yahudi itu datang bersama seorang lelaki bernama David Ben Luhu, orang yang ingin menemui F.

David Ben Luhu muncul dengan setelan celana panjang jins biru dan kaus ketat ditutup jas berwarna gelap. Tingginya hampir dua meter. Dia mengaku baru pulang tugas dari Afrika. Lalu Y meninggalkan David Ben Luhu dan F, mereka tinggal berdua.

Tanya jawab semacam interogasi pun terjadi. David menanyakan bagaimana F bisa mewawancarai Vanunu. Dia menakut-nakuti F, hubungan dengan Vanunu bisa membahayakan jiwa F. Kamu telah mewawancarai musuh negara kami, ujar F menirukan ucapan David. Memangnya kenapa? Saya wartawan. Saya bebas mewawancarai siapa saja, jawab F.

Bukan sekadar intimidasi lisan, David juga memperlihatkan Beretta, pistol mungil itu tersembunyi di balik jasnya. Melihat F tidak takut, David lantas bertanya, Siapa yang kamu kenal di Israel?

F lantas menunjukkan daftar kontak saya di Israel. Di sana ada nama Raanan Gissin (penasihat Perdana Menteri Ariel Sharon), Tzipi Livni (Menteri Luar Negeri), Yuval Steinitz (Menteri Keuangan), dan Gideon Ezra (Menteri Keamanan Dalam Negeri). Sikap David lantas melunak. Kamu harus hati-hati karena kamu masih muda.

Untuk mengingatkan kembali dari tulisan sebelumnya, bahwa Vanunu adalah ahli nuklir Israel yang tak hanya membocorkan rahasia program rahasia senjata nuklir negara Zionis itu, tapi ia bahkan memfoto fasilitas nuklir Israel dan memberikannya kepada wartawan Inggris. Lalu ia dianggap berkhianat dan dipenjara 18 tahun, namun setelah dibebaskan pada April 2004, Vanunu dikenai tahanan kota. Dia tidak boleh meninggalkan Yerusalem.

Meski begitu F masih menjalin kontak lewat telepon seluler dan surat elektronik dengan Vanunu yang kini tinggal di sebuah flat di Yerusalem Timur. Karena berhubungan dengan Vanunu pula, maka nama F masuk kedalam daftar hitam di Israel. “Saya tahu hal itu dari Y, Vanunu, dan Gissin,” tutur F. “Padahal saya cuma mau melanjutkan kuliah ke Israel,” lanjutnya berharap.

foto fasilitas nuklir Israel

Inilah foto milik Vanunu yang ia berikan kepada pers Inggris, terlihat sebuah kotak berisi komponen nuklir di fasilitas nuklir Israel: Negev Nuclear Research Center. (wikipedia),

Lima agen Mossad beroperasi di Indonesia

Cerita pun berlanjut, kejadian itu akhirnya membikin hubungan F dan Y kian kental. Dugaan sejak awal Y adalah bos Mossad sebagai dinas rahasia luar negeri Indonesia, kian terbukti.

“Y pernah mengaku sebagai kepala agen intelijen Israel di Indonesia yang berkedok sebagai pengusaha,” kata F. “Sebagai bukti dia pernah menunjukkan kepada saya foto-foto sejumlah pejabat Indonesia mengunjungi Israel menjelang rencana pembelian senjata dari negara itu”, jelas F.

Y juga menunjukkan sebuah foto yang sangat mengejutkan F, yaitu: Y bersama dua konglomerat Indonesia datang menghadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Jawa Barat (hayo tebak siapa).

Saya juga memiliki foto dan rekaman video saat Perdana Menteri Yitzhak Rabin mengunjungi Presiden Soeharto dirumahnya jalan Cendana,” tuturnya.

Y membenarkan sampai sekarang nama F masih kotor di mata Israel akibat wawancaranya dengan Vanunu.

Alasannya, F masih berhubungan dengan musuh-musuh negara Bintang Daud itu, termasuk seperti hubungannya dengan kelompok Hamas di Palestrina dan Hizbullah di Libanon.

Menurut F, sebagai bos intelijen Israel, Y menutup diri dari tetangga. Pekerjaannya sebagai bos Mossad di Indonesia sekaligus pengusaha hanya dia lakoni dari dalam rumahnya. “Saya pakai sambungan Internet melalui Inmarsat bukan pakai satelit Indonesia,” ujar Y, seperti dikutip F.

Untuk pengiriman dokumen rahasia, Y memakai kurir kepercayaan. Y juga pernah bercerita kepada F ada lima agen Mossad yang beroperasi di Indonesia. “Mereka berganti giliran setiap caturwulan (empat bulan – red),” tutur F.

Meski berstatus bos Mossad, Y merasa sangat mencintai Indonesia. “Saya tidak ingin Indonesia hancur, saya ingin Indonesia menjadi lebih baik,” tiru F sambil menutup pembicaraannya. (sumber: reporter Faisal Assegaf, merdeka 1 2 3 4/ olah info: icc/ jcpa.org/ wikipedia/ berbagai sumber)

Pustaka:


Artikel Lainnya:

TOP SECRET: “Operasi Alpha” Sangat Rahasia Era Rezim Orde Baru, Terkuak!

Singapore, Israelnya ASEAN: Nomer Dua “Global Militarization” Sejagat Setelah Israel

Terkuak!! Target dan Tujuan Illuminati Melalui Komite 300

Kabbalah, Akar Gerakan Illuminati-Freemasonry

[VIDEO] Siap Kiamat, Illuminati Buat Bunker di Bawah Bandara Denver

Ilmu Psikologi: Bagi Zionist & Satanic, Mengapa Simbologi Begitu Penting?

Novel Heboh: “The Jacatra Secret” Misteri Satanic Symbols di Jakarta

Di Manado Terdapat Tugu Menorah Zionist Yahudi Terbesar di Dunia

Jaringan Yahudi Internasional di Nusantara

[ISIS Part-1] ISIS Dibuat Oleh CIA dan Mossad Untuk Memecah Islam?

Bukti Al-Qaeda “Organisasi Boneka” Buatan Amerika

Code Name: Tim Osman, Wow! Osama bin Laden Adalah Agen CIA!

[BAHAS TUNTAS] Dibalik Layar: Fakta Nyata Tragedi WTC 9/11 Telah di Rakayasa!

Konspirasi “Tragedi Bom Boston Marathon 2013″

Tayangan Hiburan di Indonesia Yang Menampilkan Simbol Illuminati Group

Big Brother’s Watching You: Pengguna Internet Diawasi Intelijen

Big Brother Indonesia? Provider Mulai Intai Pelanggan!

Para Tokoh & Pemimpin Negara Dibunuh CIA?

Gila!! Selama Ini Dunia Diatur Yahudi Hanya Oleh Lembaran Kertas!

e-KTP: RFID Micro Chip, Mind Control dan Illuminati

Gila, e-KTP Sudah Tak Aman! Seluruh Data Penduduk Indonesia “Diberikan” ke Pihak Asing

Rezim Orde Baru: Ketika Indonesia Menjadi Kapitalis

[+17 thn] Caleg 2014: 90% Muka Lama, 10% “Muka Gila”!

10 Tanda Elite Dunia Kehilangan Kontrol

[FOTO & VIDEO] Para Pemimpin Dunia Mengenakan Pin “Piramid Illuminati” saat Konferensi Keamanan Nuklir 2014

Peneliti: Awas! Smartphone Adalah Alat Sadap Yang Tak Anda Sadari

[VIDEO] Awas “Big Brother” Israel Sadap Telepon Anda!

Gila! Penyembah Setan Mulai Distribusikan Ajaran Satanic Ke Sekolah di Florida

“Mainan Baru” Israel: Kuras Dana Rakyat AS!

Sejarah Bisu: USS Liberty, Kapal Perang AS Yang Dibombardir Israel, 34 Tewas Ratusan Luka


Mossad di Indonesia: Ketika Orde Baru Mulai “Main Mata” Dengan Israel

((( IndoCropCircles.com | fb.com/IndoCropCirclesOfficial )))

Pos ini dipublikasikan di Konspirasi Indonesia. Tandai permalink.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.